Menurutnya, pemerintah daerah perlu lebih berhati-hati dalam mengambil langkah strategis terhadap BUMD, terutama yang menyangkut pelayanan dasar masyarakat.
Dia mengatakan, pendekatan yang terbuka dan transparan akan memperkuat kepercayaan publik terhadap tata kelola pemerintahan daerah.
“Kami berharap ke depan, setiap keputusan strategis terkait BUMD disertai penjelasan yang jelas kepada publik dan para pemangku kepentingan. Transparansi adalah bagian dari akuntabilitas,” tandasnya.
Dewan Pengawas PDAM: Tak Boleh Ada Matahari Kembar dalam Memimpin Perusahaan
Direksi PDAM Diberhentikan, Wali Kota Semarang: BUMD Harus Punya Arah Bisnis yang Jelas
5 Pelatih PSIS Paling Berprestasi, Raih Gelar Juara hingga Era Keemasan Pemain Muda
Cara SPPG Cepoko Sasjikan MBG Tetap “Fresh” saat Diterima Siswa
Seorang Warga Perumahan Sinar Waluyo Tutup Akses Jalan Umum Bikin Geger
Dentuman Keras dan Bola Api di Langit Cirebon, BRIN: Meteor Besar Jatuh di Laut Jawa
Prajurit Asal Grobogan Gugur Saat Terjun Payung Jelang HUT TNI
Rumor Jual Beli Lapak Pasar Johar, Begini Kata Kepala Dinas Perdagangan
Lima Mahasiswa Terdakwa Demo Rusuh di Semarang Dituntut 3 Bulan Penjara
Wamensos: Sudah Ada 165 Titik Sekolah Rakyat Beroperasi, Jateng Sumbang 14 Titik
Butuh Anggaran Rp3 Triliun, Pembangunan Semarang Outer Ring Road Masih Tertunda
Prihatin Maraknya Kasus Keracunan MBG, IDAI Sampaikan Surat Terbuka untuk BGN
