MATASEMARANG.COM – Elemen masyarakat di Kendal, terutama para ibu diminta untuk menjadikan rumah sebagai pusat pembelajaran yang menyenangkan.
Hal tersebut diungkapkan Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari saat mengukuhkan Bunda Literasi Kecamatan se-Kabupaten Kendal.
Ibu-ibu diminta juga menjadikan rumah sebagai taman belajar yang menyenangkan bagi anak.
“Jadikan rumah sebagai taman belajar yang menyenangkan, tempat anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang Tangguh dan siap menghadapi masa depan,” ungkapnya saat berada di Perpustakaan Daerah Kendal, Senin 26 Mei 2025.
Bupati Dyah Kartika Permanasari ibu memiliki peran penting dalam menumbuhkan budaya literasi sejak dini di lingkungan keluarga.
Menurutnya, fondasi masyarakat yang kuat bermula dari pendidikan dan suasana dalam rumah.
“Melalui peran aktif para ibu, kita ingin menumbuhkan kebiasaan membaca, berdiskusi, dan berpikir kritis di rumah,” kata Bupati.
“Dengan demikian, kita membangun pondasi masyarakat yang cerdas, kreatif, dan berkarakter,” sambungnya.
Ia juga menekankan bahwa budaya literasi merupakan kunci untuk meraih kesuksesan dalam menghadapi tantangan masa depan, terutama dalam menyongsong visi Indonesia Emas 2045.
“Generasi emas 2045 harus dipersiapkan sejak sekarang, dan salah satu caranya adalah dengan membiasakan membaca. Membaca membuka wawasan, memperluas pengetahuan, dan membentuk karakter. Ini adalah investasi jangka panjang bagi kemajuan bangsa,” tegas Dyah Kartika.
