Digelar Karimunjawa International Skydiving and Adventure 2025

Digelar Karimunjawa International Skydiving and Adventure 2025 .
Melalui KISA, Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menegaskan komitmennya untuk membawa Karimunjawa menjadi destinasi internasional berbasis olahraga petualangan.

Dari Indonesia sendiri, ada puluhan peterjun yang akan ikut meramaikan.

Menurut Yasri, dunia terjun payung sipil di Indonesia selama ini menghadapi banyak keterbatasan, mulai dari sulitnya izin hingga minimnya dukungan pesawat.

Karimunjawa menjadi pilihan ideal karena menawarkan kombinasi unik: bandara aktif, resor kelas dunia, pantai eksotis, serta ekosistem laut yang memesona.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Program Tata Kelola Kendaraan Jateng Jadi Percontohan Nasional

“Karimunjawa ini eksotis sekali, seperti Maldives versi Indonesia. Lautnya, pulaunya, semua mendukung kegiatan adventure. Ini yang akan jadi nilai jual utama kita,” jelas Yasri.

Event ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk PT Dirgantara Indonesia (PTDI) dan komunitas olahraga nasional.Penerjunan akan dilakukan menggunakan pesawat Kodiak 100 dengan kapasitas 13 orang peterjun, dari ketinggian antara 4.000 hingga 13.000 kaki.

KISA pun telah didaftarkan ke kalender event internasional, sehingga membuka peluang besar untuk menjadi agenda rutin berskala global.

BACA JUGA  Aldila/Janice Tantang Katarzyna/Makoto di Final WTA 125 Suzhou

Kegiatan ini juga bisa disaksikan oleh masyarakat umum. Pengunjung bisa menikmati atraksi skydiving di Bandara Dewandaru dan di beberapa titik pantai Karimunjawa sepanjang event berlangsung.

Event ini diperkirakan akan memicu perputaran ekonomi yang signifikan. Sebab, kegiatan tersebut memperkuat sektor pariwisata, transportasi, hingga ekonomi kreatif lokal di Jepara dan sekitarnya.

“Kami ingin membangun pariwisata berbasis adventure yang tahan terhadap gejolak ekonomi. Karena orang selalu ingin mencari ketenangan dan pengalaman berbeda,” tambah Yasri.

Pos terkait