“Selain itu, dapat menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan potensi hasil produksi pandai besi kepada masyarakat lebih luas, sehingga keberadaannya semakin dikenal dan mampu memberikan perubahan positif,” tambahnya.
Wakil Bupati Klaten Benny Indra Ardianto menyambut baik hasil kerja sama antara Desa Kranggan dan Tim PPK Ormawa KSP Principium dengan menghadirkan Besalen Koripan sebagai sarana edukasi sejarah pandai besi Koripan.
“Adanya museum ini menjadi simbol untuk menguatkan pengetahuan bahwasanya di Koripan Desa Kranggan ini dulu telah ada pandai besi yang luar biasa,” jelasnya.
Acara peresmian dilakukan dengan pemotongan melati oleh wakil bupati Klaten yang menjadi simbol awal semangat untuk menjaga kelestarian budaya metalurgi yang ada di Desa Kranggan.
Peresmian ini dilanjutkan dengan room tour Besalen Koripan guna melihat display artefak, sejarah Koripan, alat, dan hasil produksi pandai besi masa lalu hingga sekarang.
Sesi room tour ini ditutup dengan soundscape penempaan besi dan doa-doa yang biasanya dibacakan oleh pandai besi saat proses membuat alat produksi.
Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo menyatakan dukungannya terhadap berdirinya Besalen Koripan untuk bersama-sama melestarikan budaya metalurgi.
Bupati Klaten berharap Besalen Koripan menjadi ruang edukasi untuk mempelajari sejarah Koripan yang memiliki ciri khas pandai besi yang berkualitas pada masanya.
“Melalui peresmian Besalen Koripan ini, bersama-sama kita hidupkan kembali semangat warisan leluhur dan wujudkan tempat belajar budaya bagi generasi muda,” katanya.