Tata Cara Puasa Dzulhijjah, Simak Bacaan Niat dan Keutamaannya Berikut Ini

Ilustrasi Puasa Dzulhijjah (pixabay/ pictavio)
Ilustrasi Puasa Dzulhijjah (pixabay/ pictavio)

MATASEMARANG.COM – Puasa Dzulhijjah disunnahkan bagi umat muslim saat bulan Dzulhijjah tiba.

Di Indonesia, puasa Dzulhijjah bisa dimulai dari hari ini, Rabu 28 Mei 2025 yang bertepatan dengan tanggal 1 Dzulhijjah 1446 H.

Adapun untuk durasi puasa Dzulhijjah dilakukan selama sembilan hari di awal bulan.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Mata, Makanan Sehat untuk Penglihatan Optimal

Tata cara puasa Dzulhijjah sama dengan puasa pada umumnya, yakni menjaga diri dari hal-hal yang membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga magrib.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Pendidikan dan Kaderisasi, KH Abdullah Jaidi mengimbau umat Islam yang tidak sedang menunaikan ibadah haji untuk melaksanakan puasa Tarwiyah 8 Dzulhijjah dan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah.

“Puasa di bulan Dzulhijah sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW, terutama puasa Arafah yang penuh keutamaan,” tuturnya 27 Mei 2025.

BACA JUGA  Sherina Diperiksa 12 Jam soal Kucing Uya Kuya

Adapun keutamaan Puasa Dzulhijjah antara lain dilipatgandakan pahala dan penghapusan dosa. Selain itu, keutamaan hari Arafah adalah hari pembebasan dari siksa neraka.

Sedangkan niat puasa Dzulhijjah, bisa berbeda-beda setiap tanggal dan waktunya.

Berikut ini niat puasa Dzulhijjah tanggal 1 hingga 7:

Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta‘ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’ala.

Berikut ini niat puasa tanggal 8 Dzulhijjah atau Hari Tarwiyah:

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta‘ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’ala.

BACA JUGA  Jangan Pernah Anggap Sepele Anak Cacingan

Berikut ini niat puasa tanggal 9 Dzulhijjah atau Hari Arafah:

Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta’ala.

Pos terkait