MATASEMARANG.COM – Isu penjualan satwa yang terjadi di Taman Satwa Semarang atau Semarang Zoo memang belakangan ramai menjadi perbincangan di media sosial.
Banyak netizen yang menyayangkan jika isu tersebut benar terjadi di Semarang Zoo yang merupakan satu-satunya kebun binatang yang ada di Ibu Kota Jawa Tengah ini.
Isu tersebut pertama muncul dalam unggahan akun instagram @dinaskegelapan_kotasemarang yang dalam narasinya menyatakan bahwa Semarang Zoo yang sebelumnya memiliki 10 ekor harimau dan kini hanya tersisa empat ekor saja. Sementara enam harimau lainnya disebut telah dijual oleh pengelola Semarang Zoo.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Semarang Zoo Swandito Widyotomo sata dihubungi memang belum mau banyak memberikan komentar atas isu penjualan harimau.
Pihaknya hanya menanggapi tentang kondisi harimau setelah adanya Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
“Kami sudah menyampaikan semua data ke wali kota. Untuk tanggapan selengkapnya (soal harimau) nanti setelah digelarnya RUPS,” kata Dito, sapaannya, Selasa 16 Desember 2025.
Terkait isu penjualan harimau di Semarang Zoo, Dito membantah kabar tersebut. Ia mengatakan apa yang dituduhkan di akun media sosial tersebut tidak sesuai dengan fakta.
Bahkan ia mempersilakan siapapun yang ingin datang dan mengecek langsung kondisi satwa yang ada di Semarang Zoo.
“Intinya menunggu RUPS selesai, saya belum berani kasih pernyataan terkait hal itu (penjualan harimau). Silakan datang untuk melihat jumlahnya dan dihitung sama tidak sama yang dituduhkan,” tandasnya.
