Seminar tersebut juga menghadirkan sejumlah narasumber, antara lain dr. Yulia Ratna Sofa, Sp.KJ, Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa RSWN; CVR Abimanyu, S.Psi., M.Psi., Psikolog, Dosen Fakultas Psikologi Universitas Soegijapranata; dan Yanuarisca N.C. Pratiwi, S.Psi, dari Komisi Kesehatan DPD KNPI Kota Semarang.
Mereka membahas layanan rehabilitasi mental remaja di RSWN, pengaruh media sosial terhadap kesehatan mental, serta peran pemuda dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan jiwa.
Program Pijar menjadi langkah konkret dalam memperkuat ekosistem kesehatan mental remaja. Kolaborasi lintas sektor ini diharapkan menjadi model bagi daerah lain, karena tidak berhenti di seminar, tetapi berlanjut dengan kunjungan langsung ke sekolah-sekolah SMP se-Kota Semarang untuk memberikan pendampingan dan skrining kesehatan mental secara berkelanjutan.
“Kami ingin memastikan, anak-anak kita tumbuh bukan hanya cerdas secara akademik, tapi juga kuat secara mental,” pungkas Agustina.