Jelang Kompetisi, Kahudi Wahyu Sebut PSIS Masih Banyak Kekurangan

PSIS Semarang adakan internal game. (matasemarang.com/Lia Dina)
PSIS Semarang adakan internal game. (matasemarang.com/Lia Dina)

MATASEMARANG.COM – Jelang digelarnya kompetisi Pegadaian Championship, PSIS Semarang mengadakan internal game di Lapangan Kick Off POJ pada Kamis, 14 Agustus 2025 sore.

Pada internal game kali ini pelatih kepala Kahudi Wahyu membagi pemain dalam dua tim berbeda.

Tim merah diisi oleh Lalu (GK), Doni Sormin, Syihabuddin, Dandi, Dani Sormin, A. Madilesa, Zico, Reiva, Ade Ivan, Krisna John, dan Camilo Sanchez.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  PSIS Tetap Berkandang di Stadion Jatidiri Semarang Musim Depan

Sementara tim kuning diperkuat Rizky Darmawan (GK), Habil Akbar, Dani Ibrahim, Aqsha, Wahyu Saputro, Delfin Rumbino, Darel Valentino, Iman Budi, Widi Syarief, Basajum, dan Amir Hamzah.

Game internal tersebut digelar 2×45 menit menyesuaikan dengan situasi pertandingan normal.

Pada babak pertama, kedua tim bermain seimbang dan skor berakhir dengan 0-0 pada paruh pertama.

Skor berubah pada menit ke-67 setelah tim merah memecah kebuntuan melalui sepakan Doni Sormin dari luar kotak penalti.

BACA JUGA  Penampilan Timnas U-22 di SEA Games Tak Masuk Akal, BTN: Kurang Apa Coba?

Skor 1-0 untuk tim merah pun berakhir hingga selesainya internal game.

Pelatih Kahudi Wahyu mengatakan internal game ini untuk melihat simulasi pertandingan yang sesungguhnya dan melihat hasil latihan selama ini.

Internal game kali ini untuk melihat komitmen, konsistensi dan tadi masih terlihat ada beberapa kekurangan seperti terburu-buru untuk mencetak gol, kurang efektif, ini yang harus terus kita perbaiki terus sebelum kompetisi dimulai,” kata Kahudi usai jalannya internal game.

“Simulasi internal game juga kami buat 2×45 menit karena ini udah fase menuju kompetisi. Sekalian dibuat periodisasi seperti sesungguhnya dan nanti akan ada uji coba satu kali lagi,” pungkasnya.

BACA JUGA  Jadwal Pekan Terakhir Liga 1 Berubah, Simak Selengkapnya di Sini

Pos terkait