Selanjutnya, Moh. Khusen akan berkoordinasi dengan pimpinan rombongan dalam bis, memastikan sudah belumnya jemaah yang turun dari bis melafalkan niat ihram, seusai salat di masjid.
“Kalau sudah, maka selesai, mereka siap berangkat karena yang tinggal dalam bis itu sudah saya bimbing. Kalau ternyata belum atau tidak jelas, maka saya langsung tanya ke pimpinannya untuk saya tawarkan untuk dibimbing untuk bersama-sama,” imbuhnya.
Atau ketika di situ sudah ada pembimbing ibadahnya, maka M. Khusen akan memberikan kesempatan pada pembimbing ibadah untuk membimbing niat ihrom bersama-sama di atas bis sebelum berangkat.