Kemenekraf Tetapkan Pati dan Cilacap sebagai Daerah yang Konsisten Dorong Ekonomi Kreatif

MATASEMARANG.COM – Kementerian Ekonomi Kreatif menetapkan enam kabupaten/kota sebagai daerah yang konsisten mengembangkan inovasi dalam sektor ekonomi kreatif dan membangun ekosistem kreatif dari seluruh pemangku kepentingan mulai dari daerah melalui program KaTa (Kabubapten/Kota) Kreatif 2025.

“Kami mengucapkan selamat kepada enam kabupaten/kota kreatif yang telah menunjukkan keseriusan dalam pengembangan ekosistem tingkat lokal dan nasional. Tentu keberhasilan ini bisa tercapai dengan adanya kolaborasi yang kuat antarpemerintah, komunitas, akademisi, pegiat ekraf, dan stakeholder lain yang gerak bersama menghasilkan manfaat dari kreativitas bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” kata Riefky di Jakarta, Sabtu.

BACA JUGA  Dukung Swasembada Pangan, Dosen Unsoed Dampingi Petani Jamur di Majenang

Adapun enam Kabupaten/Kota Kreatif 2025, yaitu Kota Banjarmasin (subsektor unggulan kriya), Kabupaten Buton Tengah (subsektor unggulan kriya), Kabupaten Cilacap (subsektor unggulan film, animasi, dan video), Kota Manado (subsektor unggulan musik), Kabupaten Pati (subsektor unggulan seni pertunjukan), dan Kabupaten Trenggalek (subsektor unggulan seni pertunjukan).

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Unjuk Rasa di Pati, Polisi Amankan 11 Provokator

Riefky mengapresiasi dedikasi dan strategi pengembangan ekonomi kreatif yang telah dijalankan perangkat daerah, komunitas kreatif, dan masyarakat luas dari masing-masing daerah. Penetapan KaTa Kreatif Indonesia 2025 merupakan langkah nyata pemerintah dalam mengapresiasi daerah yang menunjukkan komitmen kuat pengembangan subsektor ekonomi kreatif nasional.

Sejak program ini bergulir pada tahun 2016, ada 86 kabupaten/kota telah mengidentifikasi potensi subsektor unggulan daerahnya melalui kegiatan Penilaian Mandiri Kabupaten/Kota Kreatif Indonesia (PMK3I). ***

Pos terkait