MATASEMARANG.COM – Bantuan Hidup Dasar atau basic life support (BLS) dipelajari oleh Komunitas Tunarungu Ojek Online (ojol) Semarang atau KOTUROS di kantor SAR Semarang.
BLS sangat penting bagi siapa saja tak terkecuali para tunarungu ojol yang kerap apa saja bisa terjadi dengan keselamatan di jalan raya.
SAR Semarang memberikan ilmu dasar keselamatan BLS kepada tunarungu ojol dilengkap dengan penerjemah isarat agar memahami standar operasional keselamatan.
Dengan tetap mengenakan atributnya, dibantu penerjemah dari KOTUROS, para peserta mencermati secara saksama materi-materi mengenai teori bantuan hidup dasar BLS yang disampaikan dengan bahasa isyarat.
“Terdapat sekitar 20 peserta yang ikut dalam kegiatan edukasi. Selain dijelaskan mengenai teori bantuan dasar, para peserta juga dituntun untuk mempraktikkan resusi jantung paru,” ujar Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono.
Bantuan Hidup Dasar atau Basic Life Support merupakan suatu tindakan penanganan dasar untuk menyelamatkan nyawa ketika terjadi henti jantung. Dalam keadaan henti jantung, ketepatan waktu adalah penentu keberhasilan penyelamatan.
“Pemahaman mengenai bantuan hidup dasar tentunya akan menjadi sangat penting mengingat keadaan bahaya dapat terjadi di mana saja. Kami rasa siapa pun perlu memiliki ilmu mengenai hal ini,” ucap Budiono.
Antusiasme para peserta semakin memuncak saat memasuki sesi tanya jawab. Sejumlah pertanyaan kemudian diutarakan kepada pemateri.
Namun, terlepas dari antusiasme yang ada, kegiatan tetap dihiasi oleh canda tawa. Sesekali para peserta melemparkan lelucon-lelucon ringan; membuat suasana di ruang rapat Kantor SAR Semarang menjadi begitu hangat.