Insiden yang menewaskan Affan itu kemudian memicu unjuk rasa susulan yang melibatkan ratusan anggota masyarakat dan sejawat pengemudi ojek daring di depan Mako Brimob di Kwitang, Jakarta Pusat.
Adapun tuntutan yang rencananya akan disampaikan mahasiswa antara lain meminta tanggung jawab atas aksi penangkapan hingga kekerasan terhadap massa aksi, membebaskan seluruh massa aksi yang ditahan serta reformasi secara struktural, kultural, dan instrumental institusi Polri. (ant)
Sekda Harap PWI Jateng Jaga Situasi Kondusif dengan Pemberitaan Positif
Sukses Gelar MotoGP Indonesia, Sirkuit Mandalika Siap Jadi Venue Balap Mobil
Gelar FGD, LPTQ Kota Semarang Perkuat Kafilah Menuju MTQ Tingkat Nasional
Tayangan Trans7 “Xpose Uncensored” Dinilai Lecehkan Kiai dan Santri
Trump Ancam Kirim Rudal Tomahawk ke Ukraina bila Perang dengan Rusia Tak Segera Berakhir
Ducati Tunjuk Pebalap Penguji Gantikan Marquez Mengaspal di MotoGP Australia
Terpidana Silfester Matutina Disebut Ada di Jakarta, Kejagung Bilang Begini
Kapal Nelayan Tenggelam di Kepulauan Seribu, Lima Orang Belum Ditemukan
