Mahasiswa Unsoed Kembangkan Biopestisida Perbanyak Jamur Trichoderma sp.

Mahasiswa Unsoed gelar pelatihan Biopestisida Trichoderma sp
Mahasiswa Unsoed gelar pelatihan Biopestisida Trichoderma sp

“Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pengendalian sekaligus meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan, sehingga praktik budidaya yang berkelanjutan dapat terwujud,” tambahnya.

Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan praktik ekplorasi dan perbanyakan Trichoderma sp.

Peserta dibagi menjadi 4 kelompok dan dipandu langsung oleh pembicara dan didampingi tim pelaksana PPK Ormawa Unit Klinik Tani.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Bumikan Saintek, 2 Tim Unsoed Lolos Program Semesta 2025

Pada tahap eksplorasi, peserta diarahkan untuk menentukan titik pengambilan sampel di sekitar perakaran bambu atau pohon pisang, kemudian melakukan penggalian tanah sedalam 20–30 cm dan meletakkan tempurung kelapa sebagai media penumbuh alami Trichoderma sp.

Tahap berikutnya adalah perbanyakan Trichoderma sp. menggunakan media beras kukus yang telah dipersiapkan sebelumnya, kemudian diinokulasi dengan isolat jamur Trichoderma sp. yang diperoleh.

Metode praktik ini dirancang untuk memberikan pengalaman langsung kepada petani, sehingga mereka memiliki keterampilan yang dapat diterapkan secara mandiri di lingkungan kelompok tani masing-masing.

BACA JUGA  UI Minta Maaf Hadirkan Pembicara Progenosida Palestina

Tri Angga Prasetyo, juga menyampaikan rasa bangga atas semangat para peserta.

Ia mengungkapkan bahwa walaupun kegiatan ini bertepatan dengan periode persiapan peringatan Hari Kemerdekaan, para petani tetap hadir dengan penuh antusias untuk mengikuti pelatihan produksi biopestisida Trichoderma sp.

Menurutnya, hal ini menunjukkan tingginya kesadaran dan komitmen masyarakat tani dalam meningkatkan pengetahuan serta keterampilan demi mendukung pertanian yang lebih berkelanjutan.

Pos terkait