MATASEMARANG.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) membersihkan aliran sungai di sekitar area Masjid Agung Kendal dari sampah.
Hal tersebut dilakukan dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah banjir mengingat saat ini sudah memasuki musim hujan.
Koordinator lapangan kegiatan bersih-bersih sungai, Mujio Sapto menjelaskan bahwa kegiatan ini difokuskan pada pembersihan gorong-gorong di pelataran Masjid Agung Kendal.
“Titik tersebut menjadi lokasi krusial yang sering menjadi tempat penumpukan sampah, sehingga pembersihan dilakukan dimulai dari gorong-gorong, sampah didorong dari arah selatan ke utara agar proses pembersihan lebih mudah dilakukan,” kata Mujio, Jumat 24 Oktober 2025.
Ia juga menyampaikan, pada kegiatan tersebut, Dinas Lingkungan Hidup Kendal menerjunkan 15 personel Satgas Sungai serta menurunkan 3 truk pengangkut sampah untuk mempercepat proses pembersihan.
Mujio mengungkapkan, jenis sampah yang paling banyak ditemukan di lokasi adalah bambu, kayu, plastik, dan styrofoam, dengan dominasi sampah kiriman dari wilayah bagian atas, yang disebabkan hujan deras mengguyur beberapa wilayah di Kabupaten Kendal beberapa waktu terakhir.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat, agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke sungai, karena kebersihan merupakan tanggung jawab bersama.
Terkait dengan sampah yang sudah terkumpul nantinya akan dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan.
















