MATASEMARANG.COM – Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Semarang mencatat serapan Anggaran Pendapatan Belanja daerah (APBD) Kota Semarang 2025 hingga pekan kedua bulan November mencapai 70 persen.
Hal ini disampaikan Kepala BPKAD Kota Semarang Tuning Sunarningsih usai rapat dengan DPRD Kota Semarang di Quest Hotel pada Senin 17 November 2025.
“Sampai dengan Jumat 14 November 2025 kemarin APBD 2025 yang sudah terserap mencapai 70 persen. Itu semua sektor ya kita gak bisa milah-milah,” kata Tuning.
Tuning mengaku dalam waktu kurang lebih enam pekan hingga akhir tahun ini, pihaknya akan berupa untuk menggenjot anggaran agar bisa terserap sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat.
“Kita masih punya waktu 6 minggu sampai tanggal 28 Desember ya. Terus kita genjot agar bisa terserap dari semua sektor,” tuturnya.
Dia mengatakan semua perencanaan yang telah ditetapkan dalam APBD 2025 sebisa mungkin dijalankan dengan baik. Pihaknya juga berupa mendorong tiap organisasi perangkat daerah (OPD) untuk memaksimalkan penyerapan anggaran.
“Kan itu semua sudah ditetapkan di APBD jadi berarti semuanya sudah menjadi kewajiban untuk kita bisa memenuhi kecuali yang memang kayak misalnya ada mandatori-mandatori yang memang dipotong. Tapi semuanya tetap kita harus maksimal,” terangnya.
Meski hanya tersisa 6 pekan, Tuning mengaku optimis penyerapan APBD bisa maksimal. “Ya optimistis ya bisa terserap dengan maksimal sampai akhir tahun,” pungkasnya.
















