MATASEMARANG.COM – Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyebutkan 22 ambulans dan 140 tenaga medis profesional disiagakan untuk mendukung keselamatan para pebalap pada ajang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 3-5 Oktober 2025.
“Seluruh protokol keselamatan dan medis telah disiapkan dengan maksimal, semua elemen pendukung balapan, khususnya dari sisi medis, kini dalam kondisi siap ‘tempur’,” kata Direktur Utama MGPA Priandi Satria di Lombok Tengah, Jumat.
Ia mengatakan dari sisi darat telah disiagakan 22 unit ambulans yang tersebar di berbagai titik strategis di dalam dan sekitar sirkuit.
“Ambulans ini terdiri atas berbagai jenis, mulai dari ambulans darurat berstandar ICU hingga ambulans transportasi cepat,” katanya.
Kemudian pendukung keselamatan dari udara telah disiapkan dua helikopter dan disiagakan di Sirkuit Mandalika, untuk meningkatkan penanganan keselamatan para pembalap ketika ada kecelakaan.
Tak hanya itu, lebih dari 140 tenaga medis profesional telah dikerahkan untuk bertugas selama gelaran Pertamina Grand Prix of Indonesia. Tim ini dikomandoi langsung oleh Chief Medical Officer (CMO) Dr. Eko, yang sudah memiliki pengalaman panjang dalam menangani event balap berskala internasional.
Mereka bekerja sama dengan dokter-dokter dari FIM dan Dorna, yang hari ini telah melakukan inspeksi lapangan terhadap seluruh fasilitas dan peralatan medis yang tersedia.
“Semua sistem dinyatakan dalam kondisi siap operasional untuk mendukung jalannya balapan secara aman,” katanya dikutip Antara.
