MATASEMARANG.COM – Sebanyak 16 pemain PSIS dipastikan hengkang dan tidak membela Mahesa Jenar di Liga 2 musim mendatang.
Kebanyakan para pemain top PSIS tersebut ingin tetap bermain di Liga 1 sehingga menerima tawaran dari klub lainnya.
Selain itu, PSIS juga sedang diterpa isu kesulitan finansial yang membuat penampilannya merosot di Liga 1 musim 2024/2025.
PSIS harus finis di urutan paling akhir klasemen Liga 1 dan harus turun kasta pada musim depan.
Adapun daftar nama pemain PSIS yang resmi dilepas yakni dua kiper, yakni Adi Satryo dan Syahrul Trisna.
Sementara untuk pemain muda yang dilepas adalah Faqih Maulana, Tri Setiawan, dan Ridho Syuhada.
Para pemain asing yang dimiliki PSIS pun sudah dipastikan hengkang, mulai dari Joao Ferrari, Lucas Barreto, Boubakary Diarra, Sudi Abdallah, Gustavo Souza, dan Gali Freitas.
Menyusul pemain inti lainnya yang hengkang yaitu Haykal Alhafiz, Riyan Ardiansyah, Wildan Ramdani, Septian David Maulana, dan Alfeandra Dewangga.
Manajemen PSIS memastikan sudah memenuhi hak para pemain ketika mengakhiri kerja sama.
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama PT. Mahesa Jenar Semarang, Agung Buwono saat memberikan keterangan tertulis ketika melepas Gali Freitas.
“Kami atas nama manajemen PSIS mengucapkan terima kasih atas dedikasi Gali Freitas selama di PSIS. Gali masih ingin main di kasta tertinggi dan kami menghormati serta tidak menghambat karirnya,” ungkapnya pada Selasa 3 Juni 2025.
“Segala hak untuk Gali pun sudah kami selesaikan. Semoga Gali ke depan selalu diberi kesuksesan dalam berkarir,” sambungnya.
