Meski demikian, banyak pihak berharap agar klub kebanggaan warga Semarang ini tetap terbuka terhadap peluang investasi yang lebih selaras dengan visi jangka panjang klub.
Sementara itu, Ketua Umum Panser Biru Kepareng Wareng dalam instagramnya menyatakan bahwa pembatalan tersebut dilakukan secara sepihak oleh pemilik saham lama.
Dia menyerukan kepada anggota Panser Biru untuk kembali memboikot pertandingan kandang PSIS.
“Suporter Panser Biru boikot lagi pertandingan kandang PSIS,” tulisnya.
















