MATASEMARANG.COM – Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman menyoroti kabar penjualan harimau di Semarang Zoo yang sedang ramai diperbicangkan. Namun, ia mengaku hingga saat ini belum mendapat laporan yang pasti atas kebenaran isu yang beredar di media sosial tersebut.
“Kami belum tahu persis informasinya. Karena itu kami akan melakukan pantauan dan komunikasi lebih mendalam dengan pihak-pihak terkait. Benar atau tidak kabar itu, dan kalau benar, apa alasannya,” kata Pilus, sapaan akrabnya, Selasa, 16 Desember 2025.
Pilus juga menyoroti kondisi Semarang Zoo yang memprihatinkan. Ia menyayangkan hal tersebut, apalagi Semarang Zoo menjadi tempat wisata konservasi satwa satu-satunya di Ibu Kota Jawa Tengah ini.
Tak hanya itu, Semarang Zoo yang terletak berseberangan dengan Terminal Mangkang itu juga dinilai memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata bagi pelancong dari luar kota Semarang, apalagi pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026.
Menurut dia, permasalahan utama yang ada di Semarang Zoo adalah kurangnya perhatian dari Pemerintah Kota Semarang, khususnya dalam penyertaan modal kepada pengelola. Ia menyebut jika diikelola serius maka Semarang Zoo bisa jadi kebun berpotensi menjadi salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD).
“Kalau memang ada pihak ketiga yang mau dan mampu, silakan saja tapi harus ada konsep dan daya tarik tersendiri agar Semarang Zoo benar-benar hidup,” pungkasya. ***
















