MATASEMARANG.COM – Arus lalu lintas di Kota Semarang menjelang Natal 2025 masih cukup landai bahkan nampak tidak seperti tahun sebelumnya.
Guna mengantisipasi lonjakan kepadatan lalu lintas, ada beberapa pos pengamanan yang didirikan seperti Posko Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung, Posko Terpadu Bandara Ahmad Yani, hingga Pos PAM terpadu di Simpang Lima.
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng menerangkan kondisi arus lalu lintas di titik strategis yang masuk ke Kota Semarang memang masih relatif lancar.
“Dari pantauan di Kalikangkung, bandara, dan titik di tengah kota, arus kendaraan yang masuk ke Kota Semarang masih landai. Untuk penerbangan juga kondisinya relatif sama dengan tahun lalu,” kata Agustina.
Namun demikian, Pemerintah Kota Semarang tetap meningkatkan kewaspadaan. Puncak arus lalu lintas diperkirakan akan terjadi pada 24 Desember siang hingga 25 Desember 2025, sehingga seluruh jajaran diminta terus siaga dan responsif.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menyoroti pemanfaatan Aplikasi Libas, inisiatif Polrestabes Kota Semarang sebagai bagian dari sistem pengamanan dan pelayanan publik. Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat mengakses bantuan kepolisian dengan cepat.
“Lewat aplikasi Libas, kita bisa memantau kondisi seluruh Kota Semarang. Kalau masyarakat membutuhkan pertolongan, bisa langsung lapor, dan rata-rata dalam waktu sekitar tiga menit sudah ada petugas yang datang untuk mengkonfirmasi,” tuturnya.
Agustina memastikan koordinasi lintas instansi berjalan optimal di Pos Terpadu Kalikangkung. Posko tersebut terintegrasi dengan unsur Polri, Kementerian Perhubungan, Dishub, Basarnas, dan unsur pendukung lainnya, sehingga siap merespons berbagai potensi kejadian.



















