MATASEMARANG.COM – Ada yang menarik dari Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Gedawang, Kecamatan Banyumanik Kota Semarang.
KKMP Gedawang tersebut disebut mampu meraup omzet sebanyak Rp48 juta dalam waktu 1,5 bulan saja.
Omzet tersebut berasal dari gerai sembako, penjualan gas elpiji, es teh jumbo, dan angkringan yang dikembangkan oleh koperasi itu.
Sekretaris KKMP Gedawang, Anis Turmudi mengatakan, koperasi merah putih di Gedawang itu baru mulai beroperasi sejak 19 Juli 2025. Namun, omzet yang diperoleh sudah mencapai Rp48 juta.
Dia mengatakan, antusias masyarakat yang menjadi kunci keberhasilan KKMP Gedawang ini.
“Antusias masyarakatnya besar, ini baru 1,5 bulan berjalan,” ujarnya, saat ditemui di lokasi.
Anis menjelaskan, fokus KKMP Gedawang saat ini masih pada pelayanan sembako dan elpiji, serta memperbanyak anggota.
Jumlah anggota yang sudah menyelesaikan administrasi sekitar 73 orang, sedangkan yang sudah terdata tapi belum tuntas administrasi ada sekitar 107 orang, serta daftar yang masih berada di Ketua RW atau belum diserahkan ke koperasi ada sekitar 122 orang.
“Target kami harusnya 500 anggota untuk satu kelurahan, itu minimal,” katanya.
Ditambahkan, kapasitas anggota tersebut juga akan menentukan arah kebijakan KKMP Gedawang, karena permodalan koperasi mengandalkan simpanan pokok, simpanan wajib, dan simpanan sukarela dari anggota.
Termasuk, rencana penyediaan gerai khusus potensi kelurahan, yang menggandeng UMKM sekitar.
“Makanya tadi kami memperbanyak anggota yang masuk dulu, agar perputaran uang semakin besar,” ungkap Anis.