MATASEMARANG.COM – PSIS Semarang kalah dari PSS Sleman di Stadion Jatidiri dengan skor 1-2 pada 9 Mei 2025.
Kekalahan tersebut membuat PSIS Semarang semakin terbenam di dasar klasemen Liga 1 dengan total 25 poin dari 32 laga yang telah dijalaninya.
Dalam pertandingan melawan PSS Sleman, terlihat PSIS Semarang tidak langsung menurunkan para pemain terbaiknya, seperti Alfeandra Dewangga, Boubakary Diara, Septian David Maulana dan Gali Freitas.
Rupanya ada penyebab yang membuat Caretaker PSIS Semarang, Muhammad Ridwan tidak bisa melakukan hal tersebut.
Muhammad Ridwan menjelaskan keempat pemain inti PSIS Semarang tersebut mengalami cedera sehingga tidak bisa dipaksakan untuk bermain.
Dia mencontohkan, Septian David Maulana dan Gali Freitas yang sudah mengalami masalah pada kakinya sejak melawan Bali United.
Usai laga kontra Serdadu Tridatu, keduanya belum bisa mengikuti latihan rutin secara penuh.
“David mau coba latihan terus kemudian akhirnya dipinggir lagi dan latihan terakhir juga belum bisa full. Gali juga sama. Latihan dua hari latihan pertama Gali tidak berlatih,” ungkap M Ridwan.
M Ridwan mengaku tidak mau ambil risiko sehingga memilih untuk mengistirahatkan pemainnya agar cedera yang dialami mereka tidak bertambah parah.
“Maka untuk memproteksi pemain kita mengistirahatkan David dan Gali. Dan kita akhirnya memainkan mereka karena kita butuh mereka,” ungkapnya.
Diketahui, PSIS Semarang takluk di kandang sendiri dari tamunya PSS Sleman.
Gol cepat PSS Sleman dibuka pada menit 8. Super Elja kemudian menggandakan keunggulan sebelum turun minum, tepatnya menit 42 lewat Gustavo Tocatins.
