Banyak ide segar lahir, mulai dari penguatan ekosistem kolaborasi lintas organisasi, pemberdayaan ekonomi kreatif berbasis komunitas, hingga pentingnya menjaga nilai gotong royong di era digital.
Ketua DPD KNPI Kota Semarang Yohana Citra Mahardika menyampaikan momentum Hari Sumpah Pemuda harus menjadi pengingat bagi seluruh anak muda untuk terus berkolaborasi dan berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah.
“Hari Sumpah Pemuda bukan sekadar momentum historis, tetapi pengingat bagi kita semua bahwa persatuan dan kolaborasi adalah kunci kemajuan bangsa. Dari Semarang, kita buktikan bahwa pemuda mampu berinovasi, bergerak, dan memberi dampak nyata bagi masyarakat,” kata Citra.
Melalui sarasehan ini, peserta diajak untuk berdiskusi dan bertukar gagasan mengenai peran strategis pemuda di era digital, tantangan kepemimpinan masa kini, hingga upaya menjaga nilai-nilai persatuan di tengah keberagaman. Kegiatan berlangsung hangat dan penuh inspirasi, ditandai dengan berbagai sesi dialog, penampilan kreatif, serta deklarasi komitmen bersama untuk terus memperkuat sinergi antarorganisasi kepemudaan di Kota Semarang.
Sebagai penutup acara, Ketua DPD KNPI Kota Semarang menyampaikan Pernyataan Sikap Pemuda Kota Semarang. Dalam pernyataannya, Citra menegaskan bahwa pemuda hari ini harus berani bersatu dan siap menghadirkan dampak nyata di masyarakat.
“Persatuan pemuda adalah modal utama pembangunan kota. Kita harus siap berkolaborasi, berinovasi, dan berkontribusi sesuai kemampuan masing-masing. Pemuda Semarang bukan hanya pengamat, tapi pelaku perubahan yang berdampak,” tegas Citra.
















