MATASEMARANG.COM – Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang merupakan program nasional sudah masif dilakukan di Kota Semarang.
Saat ini dari 37 Puskesmas di Kota Semarang, ada 3 Puskesmas yang melayani CKG Plus. Tiga Puskesmas tersebut adalah Puskesmas Bangetayu, Puskesmas Ngaliyan dan Puskesmas Gunungpati.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M Abdul Hakam saat mendampingi Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti meninjau Pelayanan Satu Atap TBC di Puskesmas Bangetayu Kecamatan Genuk, Kamis 4 September 2025.
“Ini sebutannya CKG plus karena ada pemeriksaan TBC secara tuntas atau paripurna. Kalau CKG biasa hanya terduga (TBC) saja lalu dilanjutkan pemeriksaan darah tapi sekarang ada X-Ray portable, lalu ada swab yang 30 menit keluar hasil,” jelas Hakam.
Ia mengatakan adanya CKG plus ini menjadi strategi baru dalam pemeriksaan TBC yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan, World Bank dan UGM dengan memberikan X-Ray portable di tiga Puskesmas di Semarang.
“X-Ray portabel ini diberikan di 2 kota yakni Semarang dan Bogor. Kita jadi pilot project karena Semarang punya catatan pemeriksaan CKG paling tinggi,” bebernya.
Hakam mengatakan dengan alat tersebut, Kota Semarang ditargetkan bisa menuntaskan kasus TBC dalam kurun waktu 4 bulan ke depan.
“Ini sudah 6 hari alat ini ada di Semarang dan kita sudah lakukan 10.000 sampel skrining TBC, harapannya 4 bulan sudah tidak ada kasus lagi,” terangnya.
Hakam menjelaskan tiga puskemas tersebut sengaja dipilih karena angka kasus di Ngaliyan, Gunungpati dan Genuk masih cukup tinggi.