Dia menambahkan, pesan yang hendak disampaikan melalui gelaran upacara di tengah Rawa Pening adalah, dalam situasi apapun yang terjadi atas bangsa Indonesia, seniman tetap berpegang teguh komitmen untuk setia kepada Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar Negara Republik Indonesia.
“Semangat kemerdekaan akan terus dihadirkan pada masa ini, juga di masa yang akan datang. Seperti halnya Hanoman dan Punakawan yang selalu hadir dalam lintasan waktu, siapapun pemimmpin atau satria yang memimpin,” pungkasnya.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan pelepasan ikan dan burung sebagai wujud dukungan untuk kehidupan yang berkelanjutan.