Diprotes, Penjualan Truk China Emisi di Bawah Euro 4

Truk China
Truk merek China

MATASEMARANG.COM – Lolosnya sejumlah kendaraan niaga dari pabrikan China yang masih mengusung standar emisi Euro 2 dan 3 untuk dipasarkan di Tanah Air, diprotes.

Dalam sebuah ajang pameran alat berat beberapa waktu yang lalu di Jakarta International Expo (JIEXPO), Kemayoran, Jakarta, terlihat dengan jelas bahwa banyak pabrikan otomotif asal China yang memasarkan kendaraan niaga masih mengusung standar Emisi Euro 2 dan juga 3.

Sales & Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian, Aji Jaya, meminta ketegasan dari pemerintah untuk menertibkan produsen-produsen yang dianggap masih tidak layak untuk menjual kendaraan niaga dengan standar yang tidak sesuai dengan regulasi yang ada.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Puskepi Dorong Diskon Tarif Listrik 50 Persen Diterapkan Lagi

“Jadi apa yang kami usahakan tentunya bahwa pemerintah bisa menerapkan regulasi ini ke semuanya. Ke semua brand yang ada di Indonesia. Supaya fair jadinya atau sama-sama Euro 4 teknologinya dan juga prosesnya sama harus melalui pengujian,” kata Aji Jaya di Jakarta, Rabu.

Tidak hanya itu, maraknya jenama asal China yang mengepung berbagai segmen otomotif Indonesia, menjadi ancaman bagi perusahaan yang memasarkan kendaraan baik penumpang maupun kendaraan komersial di Tanah Air.

Hal ini terbukti dengan catatan yang kurang positif didapatkan oleh Mitsubishi Fuso pada periode Oktober 2025. Secara akumulasi (year on year), perusahaan asal Jepang tersebut turun sebesar 9.9 persen atau hanya berhasil 20.263 unit untuk wholesale (dari pabrik ke dealer).

BACA JUGA  Naik Kereta, Yuk, Mumpung Ada Diskon 20 Persen

Dengan kejadian tersebut, pihak perusahaan telah melakukan komunikasi dengan Asosiasi seperti Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) untuk mengentaskan masalah yang terjadi saat ini.

Pos terkait