“Film-film yang dipilih juri memang bagus banget. Walaupun banyak pemenangnya bukan orang Semarang, tapi sejak awal kami memang berniat menjadikan ini festival film tingkat nasional. Kota Semarang sangat bangga bisa mempersembahkan festival film pendek yang diikuti sineas dari seluruh Indonesia,” ungkap Agustina.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras menyukseskan acara tersebut. Agustina memastikan festival ini akan kembali digelar pada tahun depan dengan penyelenggaraan yang lebih matang.
“Terima kasih untuk panitia yang sudah lelah banget. Kami berjanji tahun depan festival ini akan kita buat lagi, tentu dengan penanganan yang lebih baik,” tuturnya.
Apresiasi juga datang dari Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon. Ia menilai kehadiran Lawang Sewu Short Film Festival memperkaya ruang berekspresi bagi sineas film pendek di Indonesia.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif Ibu Wali Kota Semarang. Festival ini menambah platform bagi sineas Indonesia, khususnya film pendek, untuk menampilkan karya terbaik mereka. Ini akan menginspirasi sineas muda agar bisa tampil di pentas nasional hingga internasional,” kata Fadli Zon.
Ia menambahkan, ke depan Kementerian Kebudayaan mendorong kolaborasi agar festival film serupa bisa tumbuh di berbagai kota dan provinsi di Indonesia, sekaligus menjadi penggerak ekonomi kreatif daerah.
Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR RI Samuel Wattimena, mengaku terkesan dengan konsep acara dan kualitas karya para pemenang yang didominasi sineas muda.



















