MATASEMARANG.COM – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Tengah Hendro Dewanto meminta layanan kantor kejaksaan tetap diakses dengan mudah masyarakat meski akan ada pengamanan oleh personel TNI.
“Hindari kesan pelayanan kantor kejaksaan menjadi sulit diakses dan sikap arogan yang mengundang polemik di masyarakat,” kata Hendro di Semarang, Selasa.
Ia berpesan kepada para kepala kejaksaan negeri untuk tetap mengedepankan sikap maupun etika yang berorientasi pada pelayanan prima yang humanis, akuntabel, dan profesional.
Menurut dia, pengaman yang dilakukan personel TNI bersifat sangat strategis mengingat dinamika penegakan hukum yang begitu cepat.
Ia menjelaskan ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan sangat beragam dari pihak-pihak yang berkepentingan.
“Termasuk potensi upaya merintangi maupun menggagalkan dan mempengaruhi proses hukum yang sedang ditangani kejaksaan,” katanya.
Oleh karena itu, lanjut dia, perlu dilakukan tindakan preventif cermat dan responsif yang sesuai ketentuan perundang-undangan.
Sebelumnya, Kodam IV/ Diponegoro menyiapkan personel yang akan ditugaskan untuk melaksanakan perbantuan pengamanan di berbagai kejaksaan di berbagai wilayah di Jawa Tengah dan DIY.
Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Achiruddin menyebut hal ini merupakan implementasi konkret dari tindak lanjut pelibatan satuan kodam dalam tugas perbantuan
Ia menjelaskan kebutuhan personel beserta alat kelengkapannya didasarkan atas kebutuhan dan dinamika masing-masing daerah. (Ant)
Pengamanan Kejaksaan oleh TNI Jangan Persulit Akses Masyarakat


















