MATASEMARANG.COM – Presiden RI Prabowo Subianto menyebut setiap warga desa secara otomatis akan menjadi anggota Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih yang kini dibentuk di 80.000 desa di seluruh Indonesia.
Dalam pidatonya di penutupan Musyawarah Nasional (Munas) Ke-6 PKS di Jakarta, Senin, Kepala Negara menyampaikan koperasi ini memungkinkan warga memperoleh kebutuhan pokok dengan harga lebih murah, sekaligus menyerap hasil produksi petani, nelayan, dan pelaku UMKM.
“Ini akan terwujud dan rakyat akan punya kekuatan ekonomi karena kita anggap semua penduduk desa itu otomatis jadi anggota koperasi,” katanya.
Harga yang kebutuhan pokok yang lebih terjangkau itu, kata Presiden, berkat kebijakan pemerintah dalam memangkas rantai pasok barang dari produsen untuk langsung dikirim ke koperasi.
Pemerintah juga berencana mengembangkan sayap usaha koperasi melalui pembangunan supermarket koperasi di setiap kabupaten, hypermarket di tingkat provinsi, hingga pusat distribusi nasional untuk menampung produk lokal.
Presiden Prabowo menambahkan, langkah ini akan disertai kebijakan penurunan harga kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, LPG bersubsidi, dan pupuk bersubsidi, serta pemanfaatan tenaga surya di setiap desa demi kemandirian energi.
“Kami sudah hitung, bahwa hitungan kita akan meringankan beban hidup rakyat kita dengan signifikan, beras akan murah, minyak goreng akan murah, LPG bersubsidi, sampai pupuk bersubsidi sesuai harga jual dan kita akan bikin tenaga surya di tiap desa,” katanya.