MATASEMARANG.COM – Bupati Kudus Sam’ani Intakoris mengingatkan seluruh pimpinan dan ASN di Pemerintah Kabupaten Kudus untuk menjaga etika, sopan santun, dan budaya lokal.
Peringatan itu Bupati Kudus sampaikan menyusul isu kepala dinas dan stafnya terlibat keributan di tempat karaoke saat jam kerja.
“Hingga saat ini saya belum menerima laporan resmi terkait hal tersebut. Jika memang terjadi pelanggaran, Inspektorat Kudus akan memeriksanya,” jelas Sam’ani menanggapi pertanyaan wartawan tentang insiden di karaoke, Kamis.
Ia menekankan agar ASN lebih fokus menjalankan tugas pokok dan fungsi masing-masing dalam melayani masyarakat.
“ASN harus melayani masyarakat dengan baik dan santun agar kebutuhan rakyat terpenuhi dan Kudus mencapai kesejahteraan,” tegasnya.
Sam’ani juga meminta maaf kepada masyarakat jika isu ini menimbulkan ketidaknyamanan. Ia menegaskan akan bertindak tegas jika terbukti ada pelanggaran etika atau disiplin.
“Kami akan bertindak tegas terhadap ASN yang melanggar norma etika dan aturan disiplin. Sekali lagi, saya mohon maaf jika hal ini mengganggu masyarakat,” ucapnya.
Isu ini muncul setelah seseorang mengunggah di Facebook tentang kepala dinas dan kepala UPT di salah satu OPD Kudus yang berkelahi di karaoke saat jam kerja. Konflik tersebut diduga terjadi karena berebut pemandu karaoke. (Ant)
Staf dan Pejabat di Kudus Berkelahi di Tempat Karaoke, Bupati: Jaga Etika!
