Terjadi 2 Kasus Tabrak Lari dalam Sebulan di Kabupaten Semarang

Kasat Lantas Polres Semarang AKP Lingga Ramadhani (Foto: Polres Semarang)
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Lingga Ramadhani (Foto: Polres Semarang)

MATASEMARANG.COM Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Semarang berhasil mengungkap dua kasus tabrak lari dalam sebulan terakhir.

Keberhasilan ini menjadi bagian dari komitmen jajaran Polres dalam menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Semarang, seiring dimulainya Operasi Zebra Candi 2025.

Kasat Lantas Polres Semarang AKP Lingga Ramadhani menyampaikan bahwa pengungkapan kasus tabrak lari tersebut mendapat apresiasi langsung dari Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Ini Dia Perbedaan Lantai 1 dan 2 Gedung Perpusda Kendal

Salah satu kasus yang berhasil diungkap terjadi di wilayah Kecamatan Tuntang.

“Dari sebulan terakhir kami menerima dua kejadian tabrak lari. Alhamdulillah semua berhasil diungkap dan mendapat penghargaan dari Bapak Dir Lantas Polda Jateng,” ungkap AKP Lingga usai Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Candi 2025, Senin 17 November 2025.

AKP Lingga juga menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam memberikan informasi, terutama dalam kasus tabrak lari.

Dia juga mengungkapkan bahwa sejumlah titik rawan kecelakaan berada di Kecamatan Tengaran, Tuntang, dan Bawen.

BACA JUGA  Luthfi: Semua Daerah Harus Siaga Penuh Hadapi Puncak Musim Hujan

Ketiga wilayah ini dilintasi jalur nasional dengan volume lalu lintas yang tinggi.

Untuk menekan angka kecelakaan, Polres Semarang mengintensifkan patroli di jam-jam rawan dan lokasi rawan macet.

Selain itu, pendekatan preemtif dilakukan melalui edukasi ke sekolah-sekolah dan komunitas masyarakat.

“Kami akan lakukan edukasi dan himbauan kepada masyarakat, mulai dari upaya preventif hingga preemtif,” tegasnya.

Pos terkait