Trump Potong Tarif Masuk Produk RI Jadi 19 Persen

Menko Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menemui Menteri Perdagangan Amerika Serikat (AS) Howard Lutnick dan Ketua Kantor Perwakilan Dagang AS (USTR) Jamieson Greer guna membahas kelanjutan negosiasi tarif, Jakarta, Kamis (10/7/2025) ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian

MATASEMARANG.COM – Presiden AS Donald Trump mengumumkan akan menerapkan tarif impor 19 persen untuk produk Indonesia yang masuk ke AS.

Trump menyatakan hal ini setelah bernegosiasi langsung dengan Presiden RI Prabowo Subianto.

“Indonesia akan membayar tarif 19 persen untuk semua barang ekspor mereka ke AS,” kata Trump melalui media sosial Truth Social, Rabu.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  KPK: Tak Ada Diskriminasi Eks Ketua DPRD Jatim dengan Khofifah

Nilai tarif ini turun dari 32 persen yang sebelumnya Trump umumkan pada April 2025.

Awal Juli ini, Trump masih mempertahankan tarif 32 persen terhadap Indonesia, seperti tertulis dalam surat resmi Gedung Putih tanggal 7 Juli 2025.

Sebelumnya ada pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan AS pada 9 Juli 2025. Lantas kedua pihak sepakat menunda penerapan tarif selama 3 pekan untuk negosiasi lebih lanjut.

Trump menyatakan Indonesia berjanji menghilangkan hambatan tarif dan nontarif bagi produk AS.

BACA JUGA  Trump: Israel Harus Setop Pengeboman di Gaza

Untuk produk negara ketiga yang diekspor ke AS melalui Indonesia, tarif 19 persen akan tetap berlaku.

Kesepakatan juga mencakup komitmen Indonesia membeli energi senilai 15 miliar dolar AS dan produk pertanian 4,5 miliar dolar AS dari AS.

Indonesia juga berkomitmen membeli 50 pesawat Boeing baru, terutama Seri 777, meski belum mengumumkan pembelinya.

“Kesepakatan ini membuka seluruh pasar Indonesia untuk AS pertama kalinya dalam sejarah,” ujar Trump.

Trump berterima kasih kepada rakyat Indonesia atas upaya menyeimbangkan defisit perdagangan AS-Indonesia. (Ant)

BACA JUGA  Harga Emas Makin "Menggila", Kini Rp2,6 Juta/Gram

Pos terkait