MATASEMARANG.COM – Film bergenre horor memiliki banyak penggemar di Indonesia. Banyak pula film genre ini yang box office, mampu menyedot jutaan penonton.
Sebut saja film “KKN di Desa Penari” yang mampu menangguk 9 juta lebih pemirsa. Lalu ada film “Pengabdi Setan”, “Vina: Sebelum 7 Hari”, dan “Agak Laen”.
Kini, jagat bioskop di Tanah Air bakal disuguhkan film sejenis. Namun kali ini film bernuansa supranatural berbasis kisah nyata dari pengalaman seorang dokter forensik senior Polri.
Film berjudul “Autopsy: Dead Body Can Talk” secara resmi diluncurkan di Gedung Bakti Dharma Waspada STIK Polri, Jakarta Selatan, pada Sabtu (29/11).
Film ini mengisahkan cerita tentang seorang dokter forensik terkenal, yakni Brigjen Polisi Dr. dr. Sumy Hastry Purwanti, D.F.M., Sp.F. Lahirnya film ini juga berkat keahlian yang dimiliki oleh dokter tersebut dalam mengungkap kasus yang janggal.
“Film ini dibuat dengan tujuan menghibur sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya autopsi dalam pembuktian ilmiah sebuah tindak pidana,” kata Direktur PT RINS Prime Entertainment, Rina Laurentie Sindunata, melalui keterangan resminya di Jakarta, Sabtu.
Film yang diproduksi oleh PT RINS Prime Entertainment bekerjasama dengan PT Karya Kreatif Utama ini menggabungkan pendekatan scientific crime investigation dengan pengalaman supranatural yang dialami sang dokter forensik sepanjang penanganan berbagai kasus kematian tidak wajar.
Film ini mengisahkan keahlian Dr. Sumy Hastry yang dikenal dengan ketajamannya, tenang dan berpengalaman menangani kasus-kasus pembunuhan yang viral di Indonesia.
















