Tak lama kemudian, ambulans dari Puskesmas Tengaran datang dan membawa korban ke RSUD Salatiga.
Dari hasil pemeriksaan Unit Inafis Polres Semarang yang juga sempat meninjau lokasi, lalu berkoordinasi bersama pihak medis oleh dr. Rahma dan dr. Nur Rahma di RSUD Salatiga Korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Pihak medis memastikan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, dan kondisi tubuh menunjukkan indikasi kemasukan air pada saluran pernapasan dan perut.
Melihat kejadian ini, Polsek Tengaran mengimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap aktivitas terutama anak-anak di sekitar sungai atau bendungan.
Kondisi cuaca yang tidak menentu serta kedalaman air yang tidak bisa diprediksi sering kali menjadi faktor penyebab kecelakaan serupa.