MATASEMARANG.COM – Sepanjang Jalan Gajahmada Kota Semarang yang setiap malam banyak dibanjiri UMKM kuliner, saat ini makin meriah dengan munculnya banyak kafe-kafe dan tempat tongkrongan masyarakat.
Bahkan saat ini Jalan Gajahmada lebih populer disebut Blok GM di kalangan anak muda dan komunitas. Selain menjadi wisata kuliner, Blok GM ini juga jadi titik kumpul anak muda hingga komunitas-komunitas.
Tak heran jika saat ini Blok GM khususnya pada sore hingga malam hari dipadati masyarakat dan membuat jalanan menjadi ramai karena masyarakat memarkirkan kendaraan di tepi jalan.
Adanya fenomena ini, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang mengakui sejauh ini memang sudah ada aduan masyarakat yang masuk terkait dengan semrawutnya parkir tepi jalan di Blok GM.
“Kami terima banyak aduan masyarakat dan sudah kita pantau. Mereka ini parkirnya itu polanya 2 saf di kanan dan kiri jalan karena ini memang kan Jalan Gajahmada ini satu arah,” kata Sekretaris Dishub Kota Semarang Danang Kurniawan, Kamis 6 November 2025.
Diakui Danang, Jalan Gajahmada menjadi salah satu jalur vital yang menghubungkan pusat kota dengan pinggiran kota. Apalagi, Jalan Gajahmada ini menjadi jalur utama menuju stasiun dari arah pusat kota.
“Itu jalur utama ke stasiun dari kota, lalu juga jalur Trans Semarang, apalagi kalau ada Car Free Day di Jalan Pahlawan dan Simpang lima maka Gajahmada itu sangat vital,” bebernya.
Adanya banyak aduan dan semrawutnya parkir di Blok GM, pihaknya mengaku telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang beraktivitas di area Blok GM.
















