MATASEMARANG.COM – Hujan deras yang mengguyur wilayah Banyumanik pada Minggu malam 2 November 2025 menyebabkan longsornya talud di RT 04 RW 08 Kelurahan Gedawang, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.30 WIB dan mengakibatkan kerusakan serius pada pondasi talud sepanjang 15 meter dengan ketinggian sekitar 5 meter.
Dua warga yang menjadi saksi mata, Joko (25) dan Muhtar (56), menyampaikan bahwa longsor terjadi secara tiba-tiba setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Namun, kerusakan pada struktur penahan tanah tersebut cukup signifikan dan memerlukan penanganan segera.
Menanggapi laporan warga, Bhabinkamtibmas Kelurahan Gedawang, Aiptu Iwan Agus Prasetiyo bersama staf kelurahan, petugas Dinas Pekerjaan Umum (DPU), dan warga setempat langsung melakukan pengecekan ke lokasi pada Senin pagi 3 November 2025 pagi.
Kapolsek Banyumanik Kompol Hengky Prasetyo membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya telah mengambil langkah cepat.
“Begitu mendapat laporan, anggota langsung mendatangi lokasi dan berkoordinasi dengan pihak kelurahan serta instansi terkait untuk penanganan lebih lanjut. Kami mengimbau warga agar tetap waspada, terutama saat terjadi hujan deras di daerah perbukitan,” ujarnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi, terutama di wilayah perbukitan dan padat permukiman. Pemerintah dan masyarakat diimbau untuk rutin memeriksa kondisi talud, saluran air, dan struktur penahan tanah lainnya guna mencegah kejadian serupa.
















