MATASEMARANG.COM – Polisi mengungkap kasus seorang pria yang meninggal di bawah jembatan Kaligarang, Semarang.
Kasi Humas Polrestabes Semarang, Kompol Agung Setiyo Budi menjelaskan, korban meninggal dunia akibat dianianya oleh kedua temannya.
Kronologi kejadian bermula saat korban bersama istri dan rekan-rekannya menenggak minuman keras di bawah jembatan Kaligarang pada Selasa 10 Juni 2025.
Istri korban (24) yang juga menjadi pelapor, meninggalkan lokasi sekitar pukul 14.00 WIB untuk membeli minuman.
Ketika kembali satu jam kemudian, ia mendapati suaminya telah meninggal dunia di sungai dengan luka parah di bagian kepala dan wajah.
Dalam kasus ini, polisi menetapkan 2 tersangka yang juga teman minum korban di lokasi tersebut.
“Diduga korban dalam keadaan mabuk sempat menantang berkelahi, lalu dianiaya oleh kedua tersangka menggunakan tangan kosong. Setelah tak berdaya, korban diseret dan diceburkan ke sungai,” jelas Kompol Agung.
Hasil pemeriksaan sementara dari tim forensik menunjukkan korban (32) warga Kelurahan Bongsari mengalami luka berat di bagian kepala.
Tiga patah tulang tengkorak serta kerusakan fatal pada wajah yang menyebabkan pendarahan otak hingga kematian.
Dalam waktu kurang dari tujuh jam, Tim Resmob Polrestabes Semarang berhasil mengungkap dan menangkap dua tersangka.
“Kami menerima laporan pada sore hari, dan langsung melakukan penyelidikan intensif di lapangan. Sekitar pukul 23.00 WIB, dua tersangka berhasil diamankan di wilayah Banyumanik, hanya beberapa jam setelah kejadian,” ungkap Kompol Agung.