MATASEMARANG.COM – Dua mahasiswa Teknik Informatika Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Muhammad Nugrahhadi Al Khawarizmi dan Arga Aryantara Indrafata, bersama dengan Rafiif Nur Tahta Bagaskara, mahasiswa Indonesia di University of Toronto, Kanada, berkolaborasi menciptakan platform peminjaman barang bernama Toko Pinjam.
Platform ini hadir untuk menjawab kebutuhan mahasiswa akan peralatan penunjang kreativitas dengan harga terjangkau sekaligus mendorong gaya hidup ramah lingkungan.
“Sekarang para mahasiswa khususnya di Purwokerto bisa meminjam barang yang sekiranya hanya dipakai sesekali, daripada harus beli. Dengan harga yang sangat miring, karena ini tidak ada perhitungan bisnis sama sekali,” ujar Nugrahhadi, pengarah operasional Toko Pinjam.
Donasi yang dibayarkan pengguna sepenuhnya akan digunakan untuk operasional layanan, bukan untuk mencari keuntungan.
Saat ini, Toko Pinjam menyediakan berbagai perlengkapan produksi profesional seperti kamera, mikrofon, lighting, tripod, serta buku yang bisa dipinjam gratis. Selain itu, tersedia juga perlengkapan acara seperti speaker portable.
Dalam waktu dekat, koleksi Toko Pinjam akan ditambah dengan peralatan lain seperti handy talky, proyektor, hingga perangkat hobi seperti PlayStation.
“Harapannya semoga dengan Toko Pinjam, semua teman-teman mahasiswa di Purwokerto tidak kebingungan lagi mencari peralatan. Jadi, semua ide bisa terealisasi meskipun tidak punya penunjangnya,” ungkap Arga Aryantara, spesialis informatika.
Gagasan Toko Pinjam berawal dari pengalaman pribadi Rafiif Nur Tahta Bagaskara di Kanada.