MATASEMARANG.COM – Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Moedal Kota Semarang menerapkan kembali sistem gilir aliran air ke wilayah Bukit Kencana Jaya dan Bukit Sendangmulyo.
Hal ini dilakukan seiring dengan cuaca ekstrem yang belakangan terjadi dan menyebabkan kondisi air baku dari Sungai Babon kondisinya sangat keruh. Aliran air di Sungai Babon ini menjadi air baku untuk pengolahan air bersih di IPA Pucang Gading.
Humas PDAM Tirta Moedal Kota Semarang Charisma Mayang Sari menyampaikan permohonan atas kendala tersebut dan atas kejadian ini, PDAM Tirta Moedal Semarang melakukan gilir aliran air seperti yang sudah diterapkan pada pekan lalu.
“Kami mohon maaf atas ketdaknyamanan pelanggan karena harus sistem gilir aliran air lagi,” kata Mayang Senin 15 Desember 2025.
Diakui Mayang, kondisi air Sungai Babon yang masih cukup keruh menghambat produksi di IPA Pucang Gading. Sistem gilir aliran air ini rencananya akan dimulai pada Selasa 16 Desember 2025 dengan jadwal sebagai berikut:
- Tanggal 16,18,20 Desember dst : wilayah Bukit Kencana Jaya dan sekitarnya
- Tanggal 17, 19, 21 Desember 2025 dst : wilayah Bukit Sendang Mulyo dan sekitarnya
Sistem gilir aliran air ini, lanjut Mayang, akan diberlakukan hingga kondisi IPA Pucang Gading bsa beroperasi kembali dengan normal.
“Kondisi ini bisa berubah jika IPA Pucang Gading sudah beroperasi normal,” pungkasnya.
















