MATASEMARANG.COM – Pemkab Purbalingga meminta Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) untuk mendampingi 31 desa wisata.
Dalam audiensi tersebut, Rektor Unsoed Akhmad Sodiq mengatakan pihaknya siap mendampingi secara akademis dan teknis
“Ini merupakan langkah strategis dalam mengembangkan potensi pariwisata desa di Purbalingga yang sangat beragam dan menjanjikan. Unsoed siap memberikan pendampingan akademis dan teknis untuk memajukan 31 desa wisata tersebut,” katanya, 12 Agustus 2025.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Purbalingga R Budi Setiawan mengatakan pendampingan dari Unsoed diharapkan dapat meningkatkan daya tarik pariwisata.
Kedua belah pihak menyepakati pentingnya pendampingan yang berkelanjutan dan terstruktur.
Pendampingan akan mencakup berbagai aspek mulai dari pengembangan produk wisata, pemasaran digital, penguatan kapasitas sumber daya manusia, hingga pengembangan ekonomi kreatif di desa-desa wisata.
Tim dari Unsoed akan memberikan pendampingan melalui program pengabdian kepada masyarakat, penelitian terapan, dan pelibatan mahasiswa dalam kegiatan KKN tematik.
Sementara itu, Dinporabudpar Purbalingga akan menyediakan data dan akses lapangan untuk memfasilitasi program pendampingan.
“Kerjasama ini bukan hanya sekedar pendampingan, tetapi juga membangun ekosistem pariwisata desa yang berkelanjutan dan berdaya saing. Kami berkomitmen untuk memberikan yang terbaik dalam mendukung visi Purbalingga sebagai destinasi wisata unggulan,” tegas Waluyo Handoko.