Wali Kota Semarang Tawarkan Solusi Soal SD yang Tak Penuhi Kuota SPMB2025

Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng

MATASEMARANG.COM – Timbul permasalahan saat Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 tingkat SD di Kota Semarang.

Dalam proses tersebut, ada beberapa sekolah dasar (SD) Negeri di Kota Semarang yang tidak memenuhi kuota.

Hal itu menjadi perhatian tersendiri bagi Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng yang akan menyiapkan solusi.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Pelindo Catat Arus Barang dan Penumpang di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Meningkat di Triwulan I

Diketahui, ada 36 sekolah yang tidak mampu memenuhi 50 persen dari kuota rombongan belajar (rombel).

Adapun solusi yang ditawarkan Agustina Wilujeng dalam mengatasi masalah kuota SD yang tidak terpenuhi adalah dengan membuka pendaftara gelombang kedua.

“Kami akan minta izin membuka tahap ke dua,” kata Agustina, Jumat 20 Juni 2025.

Pihaknya akan mengajukan ke pemerintah pusat melalui Dinas Pendidikan setelah adanya pelaporan hasil SPMB di Kota Semarang.

Kepala Bidang SD Disdik Kota Semarang Aji Nur Setiawan mengatakan pihaknya telah mendapatkan balasan dari Menteri Pendidikan soal pengajuan gelombang kedua SPMB.

BACA JUGA  Naik BRT Trans Semarang Cuma Bayar Rp80, Berlaku sampai 18 Agustus 2025

“Sudah (dapat respon dari kementrian), masih didiskusikan untuk teknisnya,” tuturnya.

Aji juga mengatakan jika besar kemungkinan akan adanya pendaftaran gelombang kedua untuk SD.

“Kemungkinan begitu (ada gelombang kedua),” pungkasnya.

Pos terkait