5 Masjid di Kota Semarang yang Bisa Jadi Tujuan Wisata

Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT)
Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT)

MATASEMARANG.COM – Berikut ini daftar 5 masjid di Kota Semarang yang memiliki keistimewaannya masing-masing.

Masjid-masjid di Kota Semarang ini tidak hanya digunakan untuk beribadah, melainkan pertemuan lainnya hingga wisata.

Selain itu, masjid-masjid ini memiliki nilai sejarah tersendiri hingga menarik untuk dikulik lebih dalam kisahnya.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  5 Warung Bakso Enak di Semarang, Ada yang Klasik hingga Prasmanan Ambil Sepuasnya

Masjid Sekayu

Lokasi: Jalan Sekayu Masjid nomor 328, RT 05/RW 01, Sekayu, Kecamatan Semarang Tengah Kota Semarang.

Masjid Sekayu yang terletak di tengah pemukiman Kampung Sekayu menjadi jejak sejarah penting bagi peradaban Islam di nusantara.

Masjid Sekayu yang dibangun sekitar tahun 1413 dulunya adalah tempat pengumpulan kayu, yang dijadikan bahan bangunan Masjid Agung Demak.

Saat itu Demak baru dipimpin oleh Raden Fatah sebagai kerajaan Islam terbesar.

BACA JUGA  Sedekah Laut dan Bumi Tambak Lorok 2025 Ditutup Pengajian Akbar Malam Ini

Oleh Sunan Gunung Jati, Kiai Kamal diperintahkan untuk mengumpulkan kayu di daerah Sekayu yang rencananya akan digunakan untuk membuat Masjid Agung Demak dengan dikirim ke Demak oleh para santri lewat laut menuju Morodemak didorong menggunakan perahu kecil atau gethek.

Tiang Masjid Sekayu masih asli namun sekarang dilapisi dengna kayu lagi.

Selain itu mustaka (kubah) yang berada di atas masjid juga masih asli.

Masjid Raya Baituurrahman

Lokasi: Jalan Pandanaran nomor 126, Pekunden, Kecamatan Semarang Tengah Kota Semarang

BACA JUGA  Akademisi Puji Program Wali Kota Semarang Soal Kebersihan dan Dana Operasional RT

Masjid Baiturrahman Semarang dibangun pada 1974 atas inisiasi pemerintah Semarang.

Masjid ini dikembangkan dengan gaya arsitektur bergaya lokal dengan mengadopsi bangunan struktur limasan

Masjid ini berada persis di tengah Kota Semarang menghadap Lapangan Pancasila Simpang Lima Semarang.

Pos terkait