MATASEMARANG.COM – Sistem gilir aliran air di wilayah Bukit Kencana Jaya diberlakukan mulai 10 Desember 2025 oleh Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Moedal Semarang.
Hal ini dilakukan seiring adanya dampak belum stabilnya pasokan air dari IPA Kudu dan operasional IPA Pucang Gading.
Humas PDAM Tirta Moedal Kota Semarang Charisma Mayang Sari menyampaikan sistem gilir aliran air ini hanya dilakukan sementara waktu saja. Ketika pasokan debit air sudah mulai stabil maka jadwal gilir aliran air ini tidak berlaku lagi.
“Sistem gilir aliran air ini sifatnya sementara saja, nanti kalau sudah stabil maka kembali normal lagi,” kata Mayang, Kamis 11 Desember 2025.
Mayang menjelaskan dalam beberapa hari ini, pasokan air dari IPA Kudu dan operasional IPA Pucang Gading memang belum stabil.
Bahkan pada Rabu 10 Desember 2025 juga sempat ada pemadaman listrik karena pemeliharaan jariangan listrik oleh PT. PLN UP3 Semarang ULP Semarang Timur.
Pihaknya menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelayanan saat ini. Namun PDAM Tirta Moedal terus memantau kondisi aliran di wilayah terdampak gangguan.
Bahkan pihaknya juga menyiagakan bantuan air bersih secara gratis kepada pelanggan terdampak yang aliran airnya belum maksimal.
“Kami juga menyiagakan bantuan air bersih gratis bagi pelanggan yang terkena jadwal gilir aliran dan alirannya menjadi belum maksimal,” terangnya.
Adapun pembagian wilayah sistem gilir aliran adalah sebagai berikut:
- Tanggal 10, 12, 14, 16 Desember 2025 mulai jam 05.00 WIB sampai jam 05.00 WIB di hari berikutnya dan seterusnya adalah wilayah : Bukit Kelapa Sawit, Bukit Kelapa Gading, Bukit Kelapa Kopyor, Bukit Kelapa Hijau, Bukit Palm Raja, Bukit Kipas.
- Tanggal 11, 13, 15, 17 Desember 2025 mulai jam 05.00 WIB sampai jam 05.00 WIB di hari berikutnya dan seterusnya adalah wilayah : Bukit Cemara Mustika, Bukit Cemara Permai, Bukit Cemara Asri, Bukit Cemara Indah, Bukit Cemara Sari, Bukit Palm Merah, Bukit Palm Hijau.
“Kami akan berupaya untuk meminimalisir dampak gangguan dengan berupaya untuk segera menyetabilkan pasokan air,” pungkasnya.
