Pemkot Ajukan Pembiayaan Bus Listrik untuk Tahun 2026 ke DPRD Kota Semarang

uji coba bus listrik di Kota Semarang. (matasemarang.com/Lia Dina)
uji coba bus listrik di Kota Semarang. (matasemarang.com/Lia Dina)

MATASEMARANG.COM – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Semarang melakukan uji coba operasional bus listrik Trans Semarang untuk koridor 1 mulai Rabu 5 November 2025.

Adanya uji coba bus listrik ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Semarang untuk meningkatkan pelayanan masyarakat sekaligus mengurangi “cumi-cumi darat” atau pencemaran lingkungan yang dihasilkan dari residu bus Trans Semarang.

Guna merealisasikan transportasi hijau dengan menggunakan bus listrik, Pemkot Semarang mengajukan persetujuan pembiayaan konversi bus diesel konvensional menjadi bus listrik untuk koridor 1 pada tahun 2026 kepada DPRD Kota Semarang.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Dewan Ingatkan Pentingnya Pengelolaan TPS3R di Rowosari

“Ini sebuah langkah maju yang konkret sekaligus menunjukkan komitmen Pemerintah kota Semarang dalam mendorong penurunan emisi dengan penggunaan teknologi ramah lingkungan, seperti bus listrik,” kata Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng, Kamis 6 November 2025.

Menurutnya, rute operasional koridor 1 (Terminal Mangkang–Pemuda–Simpang Lima–Terminal Penggaron) sampai saat ini menjadi koneksi penting yang menghubungkan jalur barat dan timur kota Semarang secara langsung.

Rute ini memudahkan mobilitas masyarakat dan bagi pemerintah dapat mengoptimalkan upaya guna mendorong penggunaan transportasi massal oleh masyarakat.

BACA JUGA  Tim Bersih-bersih Masjid Perluas Jangkauan ke Seluruh Kota Semarang

Agustina menambahkan pengembangan kendaraan listrik di koridor 1 memiliki nilai strategis dan vital dari sisi ekonomi sebab menjadi jalur yang mengintegrasikan jalan-jalan utama dan sentra-sentra ekonomi di Kota Semarang.

“Di samping itu, kenyamanan pengguna transportasi adalah prioritas utama dalam membangun sistem transportasi yang terintegrasi, lebih modern, dan berkelanjutan. Untuk mencapai hal ini, Pemerintah Kota Semarang perlu bersinergi dengan teman-teman di DPRD dalam hal pembiayaan,” tuturnya.

Pos terkait