Prabowo: Setiap Tahun Rp133 Triliun dari Judol Mengalir ke Luar Negeri

MATASEMARANG.COM – Judi online atau judol benar-benar menguras perekonomian rakyat Indonesia. Menurut Presiden RPrabowo Subianto, setiap tahun Indonesia kehilangan sekitar Rp133 triliun atau 8 milliar dolar AS akibat aliran dana keluar melalui judol.

Dalam APEC Economic Leaders’ Meeting (AELM) sesi ke-2 di Gyeongju, Korea Selatan, Sabtu, Prabowo menyoroti pentingnya kerja sama internasional dalam menekan kejahatan lintas batas seperti penyelundupan, korupsi, perdagangan narkotika, dan perjudian daring yang merugikan ekonomi nasional.

“Diperkirakan Indonesia kehilangan sekitar 8 miliar dolar Amerika setiap tahun akibat aliran dana keluar yang disebabkan oleh perjudian daring,” kata Presiden Prabowo dalam keterangan resmi.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Prabowo Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Dalam sambutannya, Presiden Prabowo juga menegaskan bahwa penguasaan teknologi menjadi kunci bagi kemajuan bangsa dan hanya dapat dicapai melalui kolaborasi erat di kawasan Asia Pasifik.

Presiden menekankan komitmen pemerintah untuk memperkuat pendidikan dan keterampilan digital bagi masyarakat.

“Kami ingin berpartisipasi dalam semua inisiatif APEC yang bertujuan meningkatkan kapasitas di bidang teknologi dan pendidikan. Kami juga ingin memberdayakan usaha kecil serta memperkuat sistem kesehatan kami dalam menghadapi perubahan demografi,” kata Prabowo.

BACA JUGA  Trump Setujui Penjualan Kepemilikan TikTok ke Investor AS

Adapun sebelum sesi kedua AELM KTT APEC 2025 berlangsung, Presiden Prabowo Subianto mendapatkan posisi di barisan depan tepat di samping Presiden Korea Selatan Lee Jae-myung selaku tuan rumah dan ketua Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (KTT APEC) 2025 pada sesi foto bersama saat hari ke-2 KTT APEC di Gyeongju, Sabtu.

Pos terkait