Unsoed Luncurkan Virtual Job Fair 2025: Perluas Akses Karir Digital bagi Mahasiswa dan Alumni

Peluncuran Virtual Job Fair 2025 dilakukan secara resmi melalui pemukulan gong (foto: Humas Unsoed)
Peluncuran Virtual Job Fair 2025 dilakukan secara resmi melalui pemukulan gong (foto: Humas Unsoed)

MATASEMARANG.COM – Dalam rangka Dies Natalis ke-62, Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) resmi meluncurkan Unsoed Virtual Job Fair 2025 pada Selasa 25 November 2025 di Aula Laboratorium Terpadu Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Ajang rekrutmen daring ini akan berlangsung selama satu bulan, mulai 25 November hingga 26 Desember 2025, dan menjadi salah satu langkah strategis kampus dalam memperluas layanan karir berbasis digital.

Kegiatan dibuka dengan sambutan Kepala UPA Pengembangan Karir dan Kewirausahaan, Dr. Ratna Stia Dewi, S.Si., M.Sc., yang menegaskan komitmen Unsoed dalam memperkuat akses informasi karir melalui platform Career Portal.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  UNDIP dan BUMN Manfaatkan Limbah untuk Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Demak

Layanan ini menjadi pusat informasi terintegrasi untuk lowongan pekerjaan, program magang, pelatihan, hingga kewirausahaan.

“Memasuki November 2025, layanan pengembangan karir Unsoed terus ditingkatkan melalui Virtual Job Fair yang kini hadir lebih interaktif, adaptif, dan terintegrasi. Transformasi digital ini diharapkan mempermudah lulusan dalam mengakses peluang kerja serta informasi rekrutmen secara real-time dari mana saja,” ujar Dr. Ratna.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Dr. Ir. Norman Arie Prayogo, S.Pi., M.Si., IPU., ASEAN Eng., yang menyoroti capaian kinerja indikator kelulusan bekerja (IKU 1) Unsoed tahun sebelumnya.

BACA JUGA  Pendaftaran Mahasiswa Baru Unsoed 2025 Jalur Mandiri UTBK dan Non UTBK, Cek Syarat dan Cara Daftarnya

“Capaian IKU 1 sebesar 73 persen dan menjadi yang terbaik se-Jawa Tengah merupakan prestasi signifikan. Harapannya, tahun ini Unsoed mampu melampaui golden standard melalui peningkatan kerja sama industri dan penguatan program karir mahasiswa baik daring maupun luring,” ungkap Prof. Norman.

Pos terkait