Wagub Jateng Minta Mal Sediakan Zona Halal di Food Court

Wagub Jateng Taj Yasin dan Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Rahmat Dwisaputra saat melihat kaligrafi santri di Fajar 2025 (matasemarang.com/ Ade Lukmono)
Wagub Jateng Taj Yasin dan Kepala Kantor Perwakilan BI Jateng Rahmat Dwisaputra saat melihat kaligrafi santri di Fajar 2025 (matasemarang.com/ Ade Lukmono)

MATASEMARANG.COM – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin meminta pengelola mal di Jateng untuk menyediakan zona kuliner halal, aman, dan sehat (KHAS) di food court atau pujasera (pusat jajanan serba ada) yang dikelola.

Hal tersebut dimaksudkan untuk memberikan rasa nyaman kepada wisatawan dan pengunjung mal yang menginginkan kawasan ramah muslim.

“Saya mengajak agar mal menyediakan kuliner yang nyaman dan bersertifikat halal, serta dilabeli KHAS, sehingga memberikan rasa nyaman yang menginginkan wisata ramah muslim,” kata Taj Yasin saat pembukaan Festival Jateng Syariah (Fajar) 2025 di Queen City Mall Semarang, Kamis 14 Agustus 2025.

Bacaan Lainnya
BACA JUGA  Pemprov Jateng Kaji Kembalikan Sekolah Enam Hari

Pria yang akrab disapa Gus Yasin ini menyebutkan Pemprov Jateng juga memberikan dukungan untuk mewujudkan zona KHAS, antara lain dengan memberikan pelatihan kepada juru sembelih untuk memperoleh sertifikasi halal.

Kemudian mereka ditempatkan di Rumah Pemotongan Hewan yang ada di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Dia menambahkan, Jawa Tengah juga sudah banyak dilirik wisatawan Timur Tengah yang juga berburu wisata ramah muslim. Terlebih, Bandara Ahmad Yani yang sudah menjadi bandara internasional.

BACA JUGA  Sinopsis "Detective Conan the Movie: One-Eyed Flashback" (2025) Tayang di Biokop Semarang

Selama ini, pariwisata halal di kancah global di kawasan Asia adalah Malaysia. Padahal, Indonesia memiliki 87 persen warga muslim yang seharusnya memiliki peran lebih besar, sebagai tujuan pariwisata muslim yang diperhitungkan dunia internasional.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jateng, Rahmat Dwi Saputra mengatakan Fajar 2025 diharapkan menjadi wadah untuk membangun sinergi dalam mewujudkan ekosistem halal di Jawa Tengah, terutama dalam bidang makanan dan minuman, fesyen, dan wisata halal.

Pos terkait