“Setiap pertemuan kami menyanyi, bertepuk tangan, dan bergerak. Kami dibuat happy. Karena tujuan sekolah lansia adalah sehat dan bahagia,” kata salah satu wisudawati, Eli Sukarjo (63).
“Yang dipelajari banyak, terutama cara menjaga kesehatan, keterampilan, dan bisa saling berbagi pengalaman dengan lansia lainnya,” timpal Suharlin (66).
Melalui keberadaan sekolah lansia, Pemkot Pekalongan ingin menegaskan bahwa lansia bukan kelompok pasif, melainkan generasi yang masih memiliki potensi, pengalaman, dan kebijaksanaan untuk dibagikan.
















